TLKM.or.id – Pada hari Sabtu (28/9/19) Tim Layanan Kehutanan Masyarakat (TLKM) melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) sebagai bentuk tindaklanjut program PLN Peduli Hutan yakni kegiatan Pengelolaan, Pelatihan, dan Pembuatan Produk Kerajinan Bambu yang merupakan salah satu program CSR PT. PLN Persero yang bekerjasama dengan pihak Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung (TN Babul) dan TLKM.

FGD dilakukan sebagai sharing of idea terkait model pelatihan dan muatan-muatan materi yang tepat sasaran serta waktu pelaksanaan sesuai dengan keinginan masyarakat. FGD ini dilakukan secara partisipatif dimana seluruh keputusan berada di tangan masyarakat. Kegiatan tersebut dilakukan di Desa Pattanyanmang, Kec. Camba, Kab. Maros dan dihadiri oleh PLT Kepala Desa Pattanyamang, Kepala SPTN Wilayah II TN. Babul, tokoh masyarakat dan Gabungan Kelompok Tani Hutan (GAPOKTAN).

Dari hasil FGD disepakati bahwa model pelatihan ialah dengan model ceramah sekaligus demonstrasi langsung sehingga dapat memudahkan masyarakat dalam memahami serta mempraktekkan. Adapun serangkaian pelatihan yaitu pelatihan pembuatan kerajinan produk bambu, pelatihan pemasaran, serta manajemen kelembagaan dan penjaminan mutu produk. Dalam kegiatan tersebut nantinya akan ada bantuan pengadaan alat pembuatan dan pengolahan bambu yang sesuai keinginan masyarakat (efektif dan efisien), serta TLKM juga menginisiasi akan menghadirkan  pelatih yang ahli dan tentunya yang telah berkecimpung didunia pembuatan produk dari bambu. Targetan kegiatan ini akan menghasilkan 2 model produk yaitu produk kerajinan souvenir dan furniture. Dan nantinya dari kegiatan ini juga diharapkan adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat desa patanyamang dari pekerjaan baru yakni sebagai pengrajin produk bambu.